~"Aku sangat menghormati Idolaku, karena mereka sungguh sangat penting bagiku!"~
Glitter Words

*生日快乐,周杰伦....





Selasa, 30 November 2010

gackt job,, * Camui Gakuen* Platinum Box X - 2/12

Gackt Job *Camui Gakuen* Platinum Box X - 1/12

Senin, 29 November 2010

GacktJobで「SOSならだいじょうぶ」

Sabtu, 27 November 2010

Dears * Khlaifa Imagination..* wkwkwkwk

Title                : Dears 
Chapter          : Oneshot
Author            : Khalifa Chou camui
Genre              : gak tau nih,, bingung,, ngasih genre..
Rating             : ???!!!
Fandom          : Gackt, me(Author)
Pairing            : Gackt x Author
Warning         : Fanfic Gaje, pokoknya Narsisan saya hahaha
Summary       : “Jika aku sudah Besar nanti,,, aku akan melamarmu,,, dan Kita akan menikah Fa-chan… Fa-chan mau kan?! Jadi istrinya Gakun?!” kata kata itu terngiang lagi di Otakku,,, huft,, apa nii-chan masih mengingat Ucapannya?! Apa nii-chan Serius mengatakan hal itu?! Ketika itu usiaku baru 7 tahun,,, dan Nii-chan sudah duduk di Bangku kelas 2 SMP.

*Doozou Minna….*

Na li You Caihong Gaosu wo.. Neng Buneng ba wo De Yuan wang Huan Gei wo,,,
Weishenme Tian Zhe me An-jing?! Suo you de yun duo pao dao wo Zhe li…
*Suatu Saat ada Pelangi Memberitahukan ku.. dapatkah membawa keinginanku kembali padaku mengapa langit Begitu Tenang?! Dengan awan berlari mengikuti ku kesini*

Riuh Hirup Pikuk Statiun Kreta Jurusan Tokyo-Okinawa terlihat Sejak Tadi Pagi, Beribu Orang memadati tempat Duduk Yang Tersedia, menunggu Was Was datangnya Sang Penghantar Tempat Tujuan.. Sementara Di Sudut Berbeda, Tangah Berdiri Seorang Gadis Kecil Berambut Panjang yang di Kucir ala Ino *naruto* Gak Cantik bahkan Terkesan Tomboy tengah Menunggu Kedatangan Seseorang, Dari Kejauhan Riuh Suara Pekikan Mesin Kreta menghipnotis Tiap Penumpang Yang Tengah Terduduk Serentak Berdiri Berbondong memadati Pinggiran Rel Kreta Dengan Segala Bawaanya dan Kebutuhannya Masing Masing,.. Terlihat Kreta Berhenti Tepat Pukul 11.00 waktu Okinawa, Berpuluh Penumpang Keluar dari Kreta memadati Stasiun Yang kini Ramai Dengan Penumpang yang Berlomba Masuk Kreta guna Mendapatkan Tempat Duduk yang Nyaman, di Kejauhan Terlihat Seseorang tengah Mencari sesuatu yang tak Kunjung di Temukannya,,,
“hmm… dimana Anak itu?! Huft.. katanya Jam Segini sudah datang?!” Seorang Pria Bersuara Berat itu Terus menggerakan Kepalanya Mencari Sosok Mungil yang lama Tak Pernah ia Jumpai…
*Grrreeeeppp…* Tinjuan dari Belakang Membuatnya Tersentak…
“Cope…t..??!!” Reflek kata itu Terlontar dari Mulutnya,,,
“usssttt,.. hati hati kalau Teriak..” Gadis itu setengah Cemberut Pipinya di Gembungkan hingga membuat Si Pria itu Gemas Mencubitnya,..
“akh,, iitttaaaiiii,,, o nii-chan… huft” *ngelus ngelus Pipi sendiri*
“Kemana Saja?! Katanya Jam Sebelas?!”
“Kemana Saja?!” ulang gadis itu dengan nada Bertanya,. Kemudian melanjutkan kata katanya.. “Bahkan hampir 2 Jam aku Menunggu mu O Nii-chan..  Kreta mu itu lama Sekali datangnya,,”
“akh,, Gomen.. hehe” *garuk garuk kepala Gak Jelas*
Hum,,, Dia Semakin Tampan,,, ukh,, bahkan aku harus Menengadah Jika harus Menatapnya,. Dia Pria yang Sempurna Untukku.. Aku Bukan Siapa siapa Baginya,, dia adalah anak Kerabat Ayahku bahkan jika Boleh, aku ingin mempunyai kekasih Sepertinya,.. hm,, tapi rasanya gak Mungkin,,, dia 8 tahun lebih dewasa dari ku… Usianya Kini Sudah Mencapai 24 tahun, Sedangkan aku Baru Berusia 16 tahun,, hm.. “kakkoi… Angel ku,,..”
*Drrreeeepppp…* Tiba tiba dia memelukku..
“apa maksudnya..?” Ucapku dalam Bathin
*Brraaakkk…* aku mendorongnya Hingga ia mundur Beberapa Langkah… wajahnya terlihat bingung dengan tindakan ku, Bukannya aku Sok atau apapun.. tapi aku hanya merasa kaget,.. aku Bahagia Kau Peluk o nii-chan.. bahkan aku ingin SElamanya kau memeluk ku,, tapi,, aku tak bisa memendam Perasaan ku,,
“akh… Go.. Gomen o nii-chan,, aku.. unnn” ku rasakan wajahku memanas,,
“iie… seharusnya aku yang meminta maaf, Khalifa?! Kau Belum siap untuk ku Peluk yah?!”
“eehh…a.. anu nii-chan?! Unn….aku,, tak pernah di peluk siapapun Sebelumnya.. go gomen,,ne”
“aku bisa percaya kata katamu… yang ku tahu kau hanya mau memeluk Bola, Guling dan Baju Barcelona kesayanganmu.. benarkan?!” *tepat,,, hahaha,,, ini asli lho…* >>Author curcol<<
“eeh,,, eetttoo… nii-chan tau?! Kok bisa…?!”
“wah… ni Orang anaknya deddy Corbuzier kali yak?!” fikirku dalam bathin,
Dia mengusap kepalaku Lembut… Sambil meraih tanganku dan menggandengnya..
“uunnn aku Rindu kampung halaman,,, Sudah hampir 2 tahun aku tak Pulang…”
“………….”
“fa-chan.. siapa pacarmu sekarang?! Apa masih Lionel messi?! Atau Ricardo Kaka?! Atau  Piliph Lam?! Ronaldo?! Atau Ronaldinho?! *yang Ronaldinho kagak banget dah,,* Atau,.,, unnn Siapa lagi Yah..?” ia berusaha berfikir keras…
“Gackt,, Gackt Camui kekasihku,,,,,” tapi itu hanya ada di fikiranku…fachan berhenti mengkhayal…
“Lionel Messi,,,,” ucapku sambil Tersenyum,,
“payah,,, kenapa Gak Ronaldo?!” sebenarnya aku ingin berkata..
“Kenapa nggak Gackt Camui aja yang Menjadi Pacarmu Khalifa?!” uh., rasanya Mustahill terlebih aku kurang Hobbi Sepak Bola, tidak Seperti Khalifa yang Sangat mencintai Sepak Bola,..bahkan Wajahku gak mirip Lionel Messi, (x_x)

^^^###^^^
Gackt Terus Menggandeng Tanganku
“aku berharap Kita bisa Seperti ini Selamanya Nii-chan,,, hm,, Watashiwa Amari Daisuki o Nii-chan,,,” ucapku kembali dalam Bathin,,,
“Fa,,, aku lapar,,, unnn kita cari tempat Makan dulu Yuk?!”
“eh..?! unn,,,  tapi kan disini Sulit Cari Restoran Vegetarian,, gak Mungkin kan Gackt-chan Mau makan Burger dan lainnya,,,?!”
“eh,, tu…. Ada Restoran..” Gackt semakin Menggenggam Erat Tanganku,, ia membawa ku Sedikit berlari,,,
“Lho?! Ini kan?!”
“Ayo masuk…” ia menyeret(?) ku Masuk Ke Restoran itu..
“eh,, Etto Nii-chan… Bukannya Nii-chan Vegetarian?!” aku tampak Bodoh Menanyakan Hal itu,, Huft,, Salah Ngomong,,
“em…?! Sepertinya aku mulai Tergiur Dengan makanan Asli Okinawa,,, unnn,,, Lihat Perutku… udah Kotak kotak Kan?!” *kotak-kotak. baca: Six pack* ia Kemudian Melepas genggamanya dan Meraih ujung Bajunya,,, kemudian mengangkatnya Sedikit hingga Tampak Terlihat Sedikit kulit Perutnya,,
“Nii-chan.. kenapa lakukan ini di Depan Umum?!”
“ukh… kata yang tepat untuknya,, Gak tau malu.. Sarap kali yah?! Kelamaan Tinggal di Tokyo.. hihihihi” ucapku dalam bathin…
“tapi tapi… unn,,, boleh juga,. Biarpun bukan pemain Sepak Bola,, gak kalah Ganteng ma Lionel Messi.. hihihihi”
“usssttt,,, ni Anak kesambet kali yak?! Hhei non,,, kok ketawa ketiwi begitcu?! Kanopse kug ente jadi Begindang?!”
“hihhhhhh…. Denger Suara centilnya Gaku jadi Sedikit merinding,,,”
“uunnn,, anu,, gak apa apa kug nii-chan…”..
Gackt Kembali mengacak Rambutku… yah,, aku sangat Suka Sentuhan itu,,, ukh,,, dia membuat ku Gemes,,, (^0^)

^^^^
“Jika aku sudah Besar nanti,,, aku akan melamarmu,,, dan Kita akan menikah Fa-chan… Fa-chan mau kan?! Jadi istrinya Gakun?!” kata kata itu terngiang lagi di Otakku,,, huft,, apa nii-chan masih mengingat Ucapannya?! Apa nii-chan Serius mengatakan hal itu?! Ketika itu usiaku baru 7 tahun,,, dan Nii-chan sudah duduk di Bangku kelas 2 SMP, ucapan itu Seharusnya Sudah di Fahami kan?!.. aku mengambil Sebuah Kotak Kecil,,, hm,,, aku tertawa Geli melihat Foto foto Itu,,, nii-chan… kau imut sekali,,,..
“hihihihihi,,, kenapa kau Khalifa?!” ucapku dalam bathin…
#Krieeekkk,,,#
“o.. nii-chan?!” aku tersentak kaget,, melihat siapa yang datang…
“ukh,, gawat,,, kalo dia tahu??!” umpat ku sambil menyembunyikan tangan ku yang sedang memegang Poto masa kecil kami,…
“uun,,, itu?! Apa yang kau Sembunyikan Fa-chan?!” dia Menunjuk kea rah tanganku yang ku lipat ke belakang…
“eh?! Unnn bukan apa apa kok nii-chan,, cu,, Cuma,,, un..” belum sempat berkata apapun ia sudah hampir meraih tanganku,, aku Refleks Mudur selangkah darinya…
“akh,,, Fa-chan Pelit… sebenarnya apa yang kau Sembunyikan?! Ayolah,,, fa-chan,,,,“
*celingak Celinguk Gak Jelas liatin tangan ku yang gak keliatan(?)*
Aku Mundur namun kaki ku Menginjak Kotak tempat Penyimpan Foto foto lama kita dulu,, tubuhku jadi gak Seimbang,,, tiba tiba…
*braaak,…*
“be,, berat,,, nii-chan,,, cepat Menyingkir… ukkh,,, nii-chan…”
aku terjatuh di lantai,,, Refleks aku menarik tangannya dan kami Sama sama terjatuh,,, Posisi yang tak menungtungkan untukku, Gacchan Menindihku,,, terlebih badannya yang tinggi Besar membuatku hampir mati karenanya,,
“kawaii….” Gackt memandangi Wajahku,, aku pun Begitu,, tinggal beberapa mili lagi,,, hanya ada Hembusan nafas kami yang memburu…
“Nii- Chan….!!!!” Aku Menyingkirkan Tubuhku…
“Yesss… berhasil lolos.. untung gue Kurus, hihihihi…”
Aku bangkit berdiri,,, ku lihat di tanganku tak ada lagi Foto itu?! Dimana?!.. apa jangan jangan… akh,,, sial,,, umpatku..
“hihhihi,… jadi masih kau Simpan yah?!”
Aku terperanjat… nii-chan?! Menemukannya,,,, akh,,, tiddaaaakkkkk….
“ni.. nii-chan?!” wajahku memanas,, dia menatapku dalam,,,
“jangan menatapku seperti itu,,, ku Mohon,,, kau mau membuat kamar ini banjir Darah karena Nosebleed ku heh?!” Jeritku dalam Bathin,,,
“Fa-chan….” Ucapnya lirih,,,
“Apa?!” jawabku datar tak mampu melihat Wajahnya,,,
“unnn,, masih ingat dengan Kata kataku Dulu?!”
“eh?! Yang mana?!” aku pura pura tak Mengingatnya,,,
“hihihih,,,, biarin akh,, ngerjain dia Sedikit,, hehehe” ucap ku dalam bathin,,
“masa gak Inget? serius?!” dia mulai memasang tampang Seriusnya,,,
“unn Sungguh, aku tak tahu maksud nii-chan..” *pasang Wajah Innocent*
“unnn,,,, ucapan ku 9 tahun lalu itu lho?! Masa bener Bener gak inget?! Waktu itu gacchan ajakin Fachan main mainan Robot Gundem ma Kamen Rider, terus,,,”
Belum sempat ia melanjutkan kata katanya Tiba tiba aku menyela,,,
“ohhh,,, ia inget inget,, heheh,,,,”
“apa?!” wajahnya tampak Berseri seri,,, matanya Berbinar binar…menungggu aku melanjutkan ucapanku.. (~_~)”!.
“unn,,, waktu itu Gacchan Matahin Robot Gundemnya Fa-chan kan?! Katanya mau Di ganti mana?! Kan Gacchan dah janji ma Fa-chan…” hihihhi… padahal aku tahu bukan itu yang dia maksud,, hihihhihi *Hidden face evil Laugh*
*GUbraaaaakkkk*
“heheh,,, bu,, bukan yang itu fa-chan,, ada lagi.. unn,, gimana ngomongnya yah?!,,,”
Aku mengernyitkan dahi ku,, pura pura gak tau Gacchan mau Ngomong Apa?!
“wo-would you mam-marry me?!” kata kat itu terlontar dri Mulut Gachan.. aku hampir Pingsan mendengar kata kata itu,, *Tapi Pengen Jingkrak Jingkrak* kurasakan mataku membulat seketika,, aku merasakan degup jantung ku yang berdetak tak Teratur,,, keringat dingin kini mengguyur ku,..
“ni.. nii-chan,,,?!” ucapku dengan Ekspresi tak ubahnya seperti Orang Bodoh,,, ia Tersenyum padaku,,,
*Cup…*
aku tak tau harus Berbuat apa.. beberapa Detik yang lalu dia Mencium ku,,, ciuman pertamaku,, aakkk,,,, Nii-chan,,, ti,, tidak  mungkin,,, *Blush,,, di lemparin Cucian Kotor  ma Gackt Dears*
“Nii-chan?!” wajahku memerah,, ia tersenyum Simpul padaku,,,
“hum,,, Kalau seperti ini kau tampak Seperti orang bodoh,,, sudah sana tidur,,” ia mengusap Rambutku,,, melemparkan Bola ke kepalaku,, tepat di kepala,,, tapi aku tak merasakan apapun,..
“nii-chan?! Uh,, Gachan… ai loppe Yuuuu,,,, dah pokoknya…” aku tersentak setelah seseorang kembali membuka Pintu,,
“un,,,, Fa-chan,,, Oyasuminasai,,, Yume o.. Utsukushi,,, un,, aishi teru..” ia kemudian menutup kembali Pintu kamarku,,,
“yume utsukushi Gacchan,,, aishi teru mou…” aku merebahkan Tubuhku di ranjang,, mencoba menutup mataku,, namun tak bisa,, bayangan itu terus membuatku melayang..
“uh,, besok harus bangun pagi membantu ibu Berbenah Rumah,, huh… Gachan,,, baru sehari di rumah kau Sudah membuat ku Gila,,, awas yah,, huft..” aku membekap wajahku dengan Bantal mencoba untuk menutup mataku,, namun bebrapa saat kemudian aku mulai kehabisan Oksigen,..
“sial… cara seperti ini pun aku tak bisa…” aku menarik Selimut tebal ku,, mencoba untuk menutupi seluruh tubuku agar Gelap menemaniku untuk Cepat Terlarut dalam Tidur,,,

^^^^^^^^^^^
Semburat Cahaya berkilau menerangi kelopak mataku,.. Cahaya yang mengintip masuk melalui Ventilasi Lobang udara jendela Kamarku,  sedikit demi sedikit aku membuka mataku perlahan,,.. hingga akhirnya aku benar benar terbangun,,,

Wazuka na hikari wo mitsukereba ii Ima wa taiyou ga agara nakute mo “Furi dashita ame wa itsuka ya munda ne...”
“Sousa, kono ame wa itsuka ya munda ne...”

tiba tiba aku mendengar Lantunan Seseorang bernyanyi dengan Suara yang Begitu indah,, dengan Dentingan Petikan Gitar yang menyihirku untuk mencari tahu siapa pemilik Suara itu.. Suara itu Seperti Suara Dari Surga yang Membuat ku terhanyut,, ku sibakan Selimut yang Menempel Di tubuhku, perlahan Aku menapakan kaki ku pada lantai lalu berdiri dan Mulai berjalan Membuka Pintu perlahan Ku amati Suara itu,, tiba tiba ibu Menyapaku masih mengenakan Celemek Pink nya Yang masih Repot mengurusi menu Sarapan Pagi ini..
“Ohayou Fa-chan,, jam berapa ini?! Kenapa baru bangun?!” aku mengernyitkan Dahiku masih dengan Tangan ku yang sibuk mengusap kelopak mataku,..
“eh… ohayou okaasan,,,,,” agak malas menjawab
“wah,,, sudah ada Fa-chan?! Kalau dilihat Seperti ini ternyata kau tampak Seperti habis Bangun tidur yah Fa-chan..” ia tersenyum Inocent sambil memegangi Gitar akustiknya,,
“eh…?! Heheh o Nii-chan?! Jadi kau yang bernyanyi tadi?! Aku baru bangun tidur tau,,,” aku mengernyitkan Dahiku,,, melihat Gackt memegang Gitar akkustik..”apa Benar?! Apa Gaku yang Bernyanyi tadi?!” ucapku dalam Bathin,..
“hehehe…” ia hanya Tersenyum lalu menggaruk kepala,,
“Hueeeekkk… Pantas Saja,,, Suaramu Mengganggu Tidurku Tau.. Suaramu Itu Jelek Sekali… huuhh,,, Merusak Kupingku… o-niichan.. jika tidak punya suara Bagus mending Gak Usah Nyanyi dehhhhh…” teriak ku panjang lebar.. sedangkan Gacchan ia hanya Melongo mendengar kata kata ku,, ia Menggaruk kepalanya lagi,,
“huhuhu Gacchan,., sebenarnya aku ingin berkata kalau Suaramu itu indah sekali…. Huhuh,, teruslah Bernyanyi.. hatiku akan Damai Jika mendengar Suaramu yang indah bagai nyanyian Surga itu,, gacchan,,, Teruslah bernyanyi.,,.. terus lah menjadi nyanyian Bangun tidurku Gacchan,,” *Dalam Bathin*
“he?! E,, emangnya Suaraku seburuk itu Apah?!”
“iyaaaa,,,, bahkan Suaramu Berat kayak engkong engkong kehabisan Oksigen tau,,,”
*maksupnya.. Karena Suaramu yang berat + Geter geter itu yang kusukai Gacchan*
“fa-chan… Sebaiknya bantu ibu sebentar,,, cuci muka dulu sana,,,”
“ehehe,,,, Hai’ okaasan,,,” sahutku setengah teriak sambil menghampiri ibuku yang sedang memasak pagi ini..


^^^^####^^^^
“fa-chan… ayo kesini..”
“eh.. nii-chan mau mengajak ku kemana?!”
“emp… ayo sini,, aku ingin menunjukan Sesuatu Untukmu,,, ayo kesini,,” aku berjalan Mengikuti Gackt yang menggenggam Tangan ku Erat ia mengajak ku ke Sebuah Padang Rumput yang Indah,, dimana Banyak Capung(?) dan kupu kupu saling Berterbangan,,, *gak Sekalian ubur ubur kek di Spongebob tuh?!*
“Gacchan,, indah Sekali… huah…?!” *ekspresi upin ipin*
“kau menyukaianya Fa-chan?!” ia Membawa ku berlari ke tengah tengah Padang Rumput yang begitu luas,,, terhampar.. dengan Langit Biru sebagai atapnya,,
“Cerah Sekali,, Seandainya ada Caihong nya,,,” ucapku sambil  menikmati Hembusan Hembusan Angin Sepoi Sepoi di Padang Rumput nan Indah itu…
“Caihong?! Un…. Kali ini kita memang tidak bisa melihat Pelangi,, bagaimana jika aku menyanyi untukmu?!”
“eh?! Nii-chan… tap tapi kan…” belum sempat aku menyambung kata kata ku tiba tiba Gacchan mengeluarkan Suara indahnya,,,

*Na li You Caihong Gaosu wo.. Neng Buneng ba wo De Yuan wang Huan Gei wo,,,
Weishenme Tian Zhe me An-jing?! Suo you de yun duo pao dao wo Zhe li…*
Tiba tiba ke Reff
*Kanbu jian ni de xiao wo zenme Shuidezhao, ni de Sheng yin zheme jin wo que bao budao..mei you diqiu taiyang haishi hui rao, meiyou liyou wo ye neng jizu zou…*
#pro prok prok..#
“ huah,,, Sugoi desu ne,, huah,, Shuai,, diao,,,”
“Nii-chan kok hafal lagunya Jay Chou?! Ini lagu favorite ku lho.. hm suara nii-chan bagus banget,., sumpah,,,, jujur,, suwer,,,, pertama dengar suara nii-chan aku langsung Jatuh hati,, hihihihi”
“emp.. tau dong,,, hehehe,, emangnya kamu doang yang bisa lagu Jay Chou?! Nii-chan juga bisa dong,, mau dengar lagu lain?! Yang Hua Hai,,, hum,,, coba bangayak Bunga disini,, kita nayanyiin lagu itu sama sama,,,”
“huaa,,,,,, ia ia,, bener,,, hua Hai,, Shan Huhai,,,eh,, apa lagi yak?!” jawab ku antusias,
“emp… Shou le Zaijian,,, *nangis Bombay* eh,, etttoo,,, tadi pagi kamu bilang suara nii-chan jelek a?! he,,, ketauan,, pasti tadi kamu bohong kan sama Nii-chan?!”
#nutup Mulut pake tangan#...
“eh?! Empp.. a,, anu nii-chan,, u,, itu,,, Kya…. Kecoa,….!!”
“he?! KECOA?! Mana?!” *tepar..*
“hihihihihi.. untungnya Bisa Ngeles,,, huhuhu,, mana ada kecoa main di padang Rumput Begini,, hohho” aku memperhatikan Wajah Gackt saat Pingsan,, mata, hidung,, bibir, janggut, alis semuanya,, Sempurna,,,
“hum,, baru nyadar,, kalu nii-chan emang bener bener kakkoi.. oh nii-chan.. kamu ganteng genteng kok dodol tulalit sih?!”
Aku memainkan jari telunjuk ku di hidungnya,,,,
“currrr….. dddrrrrtttt,,,, duukkddudukk,,,, pesawat Gundem segera meluncur,, AF 68 status ready,,, bugubugg,,,, drrttt,,,,”
“Pesawat Ready,. 3,2,1 Pasawat lepas landas menuju Bulan,, Pilot Gackt mengemudi peasawat dengan lancar… kini Status Lepas mencapai 1 juta kilo meter dari bumi” aku sedang asik memaju mundurkan jari ku di Hidung Mancung Gackt tiba tiba aku mendengar suara yang tak asing lagi bagiku,,
“hey,, Kalo lepas landas 1 juta kilo meter bukan ke Bulan, Tapi Ke matahari kali…..!!” aku tersentak kaget,, Nii-chan memegang Jari ku yang menempel di hidungnya ia Tersenyum bagaikan malaikat mengguncang jagat Raya,,
“nii-chan?! Ettooo… bukannya,,,?!”
“hihih,,, sebenarnya kamu yang dodol,, tulalit,, masa gak Sadar nii-chan Cuma pura2 Pingsan?!”
“eh?! Nii-chan.. akh,,, nyebelin,, huft..”
“uh,, kawaiso ne,,,,” 8pake wajah ngeledek mirip Upin…*
“baka…..!!! muzurashii..!!!” jawab ku sambil cemberut..
“fa-chan…” *toel toel hidung fa-chan*
“apa?!” jawabku singkat
“nii-chan mau ngomong nich…” *sekarang gaya nya jadi mirip naruto*
“ya udah ngomong ajah,,,” jawabku ketus mirip Sakura haruno yang males ngeladenin Naruto,.
“emp.. tapi ini Serius lho,,, tatap mata saia,,, *cring cring cring,,*” *kok jadi Rommy Rafael?!*
“eh?! Tumben nii-chan serius,,,”
“fa-chan… seandainya,, Ada yang suka sama Fa-chan,, gimana?!”
“eh?! Hihihi mangnya ada yang suka cewe tomboy macam Fa-chan?!”
“yah,, emangnya cinta di ukur dari tomboy ato Feminim?! Enggak kan?! Eh ya Fa-chan,, bakal terima dia gak hihihihi”
“tergantung sih,, kalu fa-chan juga suka ya mungkin 70% diterima hehehehe… tapi fa-chan kan belum pernah pacaran nii-chan…”
“iihhh,,, kamu teh Lugu bener ya Fa-chan… uhh,, gemes,,” *cubitin Pipi khalifa*
“kalo Nii-chan yang suka ma fa-chan gimana?! Di terima gak?!” *Blusshhh wajah merah seketika*
“eh?! Niichan?! Em.. a.. i.. an,,, u,,, em,.. Nii-chan jangan becanda akh,,”
“Nii-chan Serius kok.. Suer deh.em.. niichan sayang Fachan,,.” *tangan sambil membentuk Huruf V*
“em.. gimana ya nii-chan,, tapi,,,unn,, gak bisa nii-chan..”
“eh?! Kenapa fa?!” *berubah lemes…*
“karena Fachan Gak bisa Nolak nii-chan karena Fa-chan juga sayang nii-chan..”
“Hueh?! Serius??” *mata melotot Mulut kebuka Lebar* awas kecoa masuk..
“hu um,,, “*angguk angguk,,*
Hhauaua,,, hiyu,,,,, *joget joget vanilla + koakuma*
*hug and Kissu,…*
“nii-chan,,, gak bisa nafas,,, peluknya jangan terlalu Erat,,, huehk?!”:
“hihihi habisnya kamu ngegemesin sih,,”
“uh,, dasar Gakun,..”
“hhihihi sekarang kita Pacaran Yak?! Unn,,,, Fa-chan.. mau gak nikah ma Gakun kalu Fa-chan dah Lulus Sekolah?!”
“what?! Nikah?! Gak Mau… Fa-chan mau Kuliah,, kerja,, Gak mau Nikah Muda,, titik..”
“yah,,, fa-chan,, gak apa Deh,, yang Penting Gakun sekarang Jadi pacarnya Fa-chan,, iya kan Darling?!” *monyong monyongin Mulut..* Kissu,,, kissu…
*Bruggkkg Plaakk,, Jlegur..*
“ih,,,, fa-chan galak..”
“Huekk,, biarin,, lagian Gakunn nya,, nakal,,,, emangnya Enak Ciuman sama Sendal Jepit?! Wle…!!! ^,^ hhihihhihii,,”
“Fa-chan.. kalu gak siap bilang dong… huhuh,,, enak enak kissu sandal jepit,,, rasanya kayak Karet..” *emang dari karet kali bang,,*
Gackt Pun mengejar Khalifa karena telah memberinya kissu Sendal Jepit.. Gackt terus mengejar Ngejar Khalifa sambil nari nari ala abang Syah Rukh Khan dan Kajol *main kucing kucingan di balik Pohon,,* dengan Soundtrack Semua Ost Mohabbetein,, dengan Durasi memakan Waktu Seharian Pwoll karena kejar Kejarannya gak Kelar kelar di tambah lah lagu jay chou Niu Zhai hen mang dari Album On The Run,,, Run,, Run,, Run,, Run,,, *Plaaak,,, Jelgur,,,,* hingga Akhirnya Author harus pamit sambil nyanyi lagu jay Chou Shou le Ziajian a.k.a Said Goodbye..

Owari,, heheheh,,,,

Nyu,,, Narsis Abis,,, Setelah baca ini jangan Bunuh Saia wahai Dears nyang Baik hati,,, *nyogok* ini hanya Hayalan dan keluguan saia ajah beneran suer deh,, hehehhe,, Gomen kalu ada kata kata yang kurang Berkenan saia masih dalam tahap Belajar, hehehehe..

Jumat, 19 November 2010

San Kyodai CAHPTER 2


Title        : San Kyodai
Chapter   : 2
Author    : Khalifa Chou Camui Takarai (alah Gaje)
Genre     : Angst, Comedy(?),Drama(?) apa Yak?? Pertama nya Gaje tapi pertengahannya Juga Gaje,,Akhirnya juga gaje bwahaha
Rating    : Gak pake,..
Fandom  : Gackt, Hyde, Jay Chou..
Pairing   : Gackt x Yui, Jay Chou x Author,, Hyde x ????? (ha,, maunya,,)
Warning : Siapin segala jenis macam alat Dapur,, bahan Material,, alat”
Bengkel untuk mukulin gebukin Author,.. karena Ceritanya
Gajelas,,, Gak da Semut”nya,, karena Gak bisa bikinnya,, hehehe


*Ada Yang Masih Ingat dengan Cerita San Kyodai?! Yang hyde nya Doyan makan jengkol(?) itu loh… Hohoho Gomen Ngepostnya lama.. Foldernya Sempet Hilang Kemarin.. hohoho Gomen Ceritanya Jadi Gak Jelas…*

DooZou,…

^^^^####^^^^

*Brug,,,,*****

terdengar suara benda yang di letakan secara paksa…

“ada apa sih?? Datang” kok Ribut??” Tanya Jay sembari membuka Pintu yang ternyata adalah Hyde di Balik Pintu Tsb…
“eh ada apaan Si??” Tanya Gaku yang berjalan Menyusul Jay dari Belakang,,
“Entu,, si Hyde,, baru Pulang langsung marah” gak Jelas”
“oh,,, nape lu bang?? Aduh,, entu jengki katanya Cuma sekilo… ???”
“tau akh,, pusink aye..” sahut Hyde yang sepertinya tak ingin bercanda pada saat itu..

#Glek glek glek…#

Sambil menenggak Segelas besar air Putih Hyde pun berusaha untuk Cerita apa yang membuatnya BT hari itu.,,
“Lu tahu gak tadi gue ketemu siape?” Tanya Hyde dangan nafas yang Belum Teratur..
“enggak,,, lu kan belum Cerita…” sahut Gaku
“eheehehe(terkekeh) iye juga yak,,, tapi masa lu kaga tau??”
“yeh,, gimana Kita mau tau?? kalu abang belump Cerita??” sahut Jay yang ikut menanggapi Pertanyaan Hyde
“Jay, gimana perasaan Lu, kalu Lu ketemu ma seseorang Yang kita Suka tapi penampilan kita Gembel Gak karuan,, dah Gitu bawa” Jengki Pula…?” Tanya Hyde dengan nada Semangat 45 nya…
“maksud nya lu ketemu ma orang yang lu suka?? Emp,,, jujur yak, kalu keadaannya begitu si Gue Gak jamin bakal mau nampakin muka Gue yang mulus, Kinclong, + kueren lagi ke Dia,,,” sahut Jay yang selalu Narsis..
“nah,, ntu dia,, gile,, tadi gue ketemu Cw Gebetan Gue, ampun…. Dah,, malu + mati Gaya gue,,,”
Ckckck.. (terkekeh) “mang sapa Cewe Gebetan lu?? Gue Kira lu kagak Doyan Cewe… Ckkckck” ledek Jay sambil terkekeh..
“eethhh dah,, Biar Wajah Gue Ni Cantik, berseri bersinar sepanjang masa hingga Lady Gaga, Agnes Monica, sampe Madona,,,, Pangling kalu liat Wajah Gue yang Handsome But Beautiful.. ini,, tapi tetap gue doyan ma Cewe,, Sekate Kate lu,, Jey” sambil berkacah Pinggang Hyde pun menunjukan mulut manyun narsisnya ke wajah Jay….
“(terkekeh).. iye dah,,, ape kate lu bae dah Bang,, gue mah Percaye Aje,,,”
“nah,, ntu baru adek Gue…!!! eh eh eh..Btw,, Ngapa lu Diem aje Gackt??”
Tanya Hyde yang keheranan melihat Gackt Yang dari Tadi hanya terdiam menundukan Wajahnya, diam tanpa Kate,, (D’massive,,, Kali,,,)
“hah??? *Cengo’* Gak apa2 kug,,,” jawab Gaku Singkat,,,
“Emp.. kek na ada masalah yak?? Cerita ajeh,, gak apa” kug,, btw siapa Cewe Gebetan lu sekarang??” Hyde yang semakin penasaran Terus Bertanya kepada Gaku yang dari Tadi hanya terdiam..
“(tersenyum kecut).. dah lah gak usah di Bahas,,,” sekali lagi Gaku menjawab Singkat pertanyaan Hyde..
Kemudian Gaku pun meninggalkan Hyde dan Jay yang sejak Tadi berdiri mengharapkan kata” keluar dari mulut Gaku,

Jay dan hyde Saling memandangi Punggung Gackt lalu Berganti memandangai Wajah mereka Satu sama lain..
Suasana Sempat Sepi, Hyde memecah keheningan itu dengan Pertanyaan nya pada Jay,.
“Jay,.. Lu ngerasa ada yang aneh gak Dari sikap Gaku barusan??” sambil mengerutkan keningnya..
“emp……. (mikir)… aneh?? Ia sih,, gak biasanya dia begitu,,, pa lagi pas lu Tanya Gebetan,,(?) dia kek nyembunyiin sesuatu dari kita…” Jay Pun terheran dengan Sikap Cuek Gaku yang Tak biasa,,
“nah,, itu dia,,, masalahnya… apa jangan,,,, jangan,,, ??? (maksudnya Yaoi Gitu??! Eh Author kurang ajar,, Stress jangan Tulis kata2 itu..)”
Jay tak membiarkan Hyde berbicara aneh” ia pun langsung menepuk Bahu Hyde seraya Berkata..
“hussstttt,,,, gak boleh mikir yang nggak2 siapa tau dia lagi Bad mood…”
“.. hehe iye juga sih,,, dia kan emang aneh anaknya,,,”.. tertawa sambil berkacah Pinggang,,
“Biar,, aneh dia juga kan adek lu… tapi kug pas dia lulus SMA kenapa Gaku jadi anak yang Misterius gitu Yak?? Apa lagi gue jarang Banget liat Dia maenin Biolanya lagi,,,??”
“nah,,, ntu,,, dia,,, ternyate kite punya Fikiran yang sama yak,, (Jodoh kite,, iihhh jangan mpe,, Author Gila jodoh”in Hyde ma Jay..) padahal dia Dulu ngebet banget jadi Musisi Hebat,,, tetapi sekarang????” sambil mengangkat 1 alisnya Hyde memasang Wajah penasarannya,, kea rah Jay,,


^^^^####^^^^
#(Anggap ajah BackSound Adegan ini Lagunya Gackt “Last Song”)#

Gackt Perlahan membaringkan Tubuhnya di tempat tidur berSprai kan M.U, ia menatap langit” perlahan ia memejamkan matanya kembali mengingat Wajah seseorang yang dulu selalu menemaninya Bermain Biola,, di kala ada Waktu lengang saat Pulang Sekolah,, tapi semua itu hanyalah Tinggal kenangan,,, kejadian 3 tahun lalu, masih membekas di hatinya hingga detik ini,,,,
“akh,,, YUI,,, (dengan nada Lirih)” nama itu keluar dari mulut Gaku,,,
Ia mulai kembali menerka” masa masa indah bersama Gadis Pujaan Hatinya,,,,
“baka,,,!!! Tidak,,!!! kenapa aku menyebut nama itu?? Sekian lama ku pendam nama itu di Hatiku,, bodoh,.. (dalam Bathinnya)”
Gaku membuka matanya Perlahan,, ia menoleh menatap Biola yang tergeletak di Meja Komputernya,, ia hanya memandanginya,,, sekian detik.. hingga akhirnya ia terbangun dari pembaringannya,, berjalan menghampiri meja itu,,
“Biola ini,,,(dengan Nada Lirih) hah,,, sudah berapa lama aku tak menyentuhmu?? Mungkin jika aku memainkannya suara biola ini akan Sumbang,, tangan ku pun akan kaku memainkannya,, dawainya pun tak lagi berirama.. andai saja waktu itu,,,” Gaku kembali mengingat kenangan masa itu,, ia memjamkan matanya,, kembali mengingat” wajah Gadis itu,,,
“ah,, Tuhan,,, Perasaan Hatiku,, menjadi Kacau,, apa ini?? Aku sungguh tak mengerti,,,” ia Menggenggam liontin kalung itu,,, dalam hati ia Berdoa..
”Tuhan,, jika engkau mengizinkan,, bunuh lah aku sekarang,, cabut lah nyawaku,, agar aku,, dapat menemui nya,, di Surga,,”
kemudian ia mengecup lembut liontin kalung itu,, ia kembali membuka matanya,,, kemudian mengangkat Biola yang tergeletak di Hadapannya,,
“kau Sudah kotor Sekali,, biar ku bersihkan,,”

Gaku mangambil Tisu yang tergeletak tak jauh dari meja Komputer itu,, ia mengusap biola itu,, perlahan Hingga Biola itu Bersih Dari Debu,.. ia Memainkan Biola itu,, ia mulai Menciptakan nada nada indah hingga terdengan di Seluruh Penjuru Rumahnya, ia Menikmati Peremainannya itu, Walau tak Senikmat kala ia Bermain Biola Bersama Yui.

Lantunan Gesekan biola yang Indah itu pun menarik Perhatian Jay dan hyde, keduanya Berjalan mendekati Suara Biola itu Berasal, dari balik Pintu kamar Gackt, hyde dan Jay mempertahatikan Gackt yang tengah Bermain Biola, keduanya Saling Bertatap Heran, Bergantian Menonton Gackt yang bermain Biola dengan Penuh penghayatan itu,,
*Tes..* air mata menetes dari mata Birunya,
*Bletak…*…
Gackt Melempar Biola yang baru ia Mainkan, Seketika membuat hyde dan Jay menelan ludah masing masing, dengan pandangan Melotot, heran tak Percaya,..
“YUi…” ucap Gackt berulang kali memanggil nama itu,,
“hiks hiks.. “ gackt menyeka air matanya yang jatuh membasahi Pipinya,..
Hyde dan Jay pun kembali saling pandang,,, keheranan, Jay hanya mengangkat bahunya,..
“kalian Berdua.. jangan Coba coba menjadi pengungtit Kecil.. Pergi kalian,,” ucap Gackt yang saat itu membuat hyde dan jay kaget luar biasa membuat mereka Berdua Salah Tingkah, *Gubrakkgggg*
“a-.. Anu Gaku,. Ki.. kita..” sahut jay Terbata bata
“Elu Si Jay?!”.. umpat Hyde yang menyalahkan Jay
“kok Gue?! Kagak kagak.. lu pan yang ngajakin gue Ngintip..??!” sementara Gaku hanya Menatap Dua orang yang sedang Saling Tuduh itu dengan Wajah tak berekspresi..
Hyde melihat Ekspresi wajah Gackt yang berubah menjadi angker itu Pun Ngacir mendahului Jay yag masih Celingak Celinguk Gak Jelas menghindari tatapan Membunuh Gackt,
“eethhh dah,, si hyde babang mah Bener2 ninggalin Gue..”
“eheeh aye juga ikut ngacir ya bang nyusul babang Hyde?! Assalamualaikum..”
Setelah melihat kepergian kedua Saudaranya itu, Gackt pun masuk kedalam kamarnya,,
*Braggkk,,,* suara Bantingan Pintu pun terdengar Hingga membuat Jay dan hyde sekali lagi Cengo’ saling berpandangan,..
“nagapa lagi tuh babang lu Jay?”
Tanya hyde yang saat itu lagi asik Ngemil(?) Singkong Keju Goreng,//
“meneketehe saye kaege Tahe,,,” jay kumur kumur(!) kaga jelaas.
“eeehhh,, Bujug Dah,, ngemeng nyang Jelas napppah…”
“akh,, elah,,, Hubbbpp,,fhfhfyd7r773612597b99”
Jay tak Dapat berkata kata lagi., mulutnya penuh dengan Singkong Goreng yang di Sumpel terus menerus Oleh Hyde,,
“Bbbppuuuahaagdh,,”
“Kurang ajar lu babang,, Stresss..” *jitak2 kepala Hyde*
“Bah, dari pada kao Ngoceh Gak jelas, mending Kite makan…”

“yuhhhuuuu tralalalalala….”
Jay dan Hyde pun terkaget dengan kedatangan Mami Megumi yang berdanan ala tante Girang gak Jelas Genre,,
“anak anak,, begimana?! Mami Sekseh pan?!”
“Sekseh mami..” jawab jay Spontan..
“hyde?! Kok diem ajeh?!” Tanya megumi..
“ehehe anu mambuahgjgfgktu…”
Hyde Nyumpal jay pake Sendal Jepit Swalow(?) kemulutnya..
“Emp…?? Mao kondangan Mam?!” Tanya hyde Singkat..
“kaga..”.. jawab Megumi Singkat masih muter Muter ala Jini oh Jini
“terus?! Dandan Kek Begitu mao Kemana?!” hyde masih Cengo’ liat mami Megumi Dandan Gak jelas begitcu…!!
“empp.. kagak kemana mana .. Cuma mao masak Jengkol(?)… hyde doyan Jengkol pan?!”
*Gubraaaakkkk….*
Jay muntahin Sendal yang dari tadi nyumpel Mulutnya.. sedangkan hyde Malah asik makan Singkong Goreng sisa dari Sumpelan(?) Mulut jay,…
“eh eh,, ngomong ngomong?!.. 1, 2,..tigggg? kok babang Gaku gak ada?! Kemana?! Kuliah?!” Tanya Megumi yang Merasa 3 angelsnya kgak lengkap..
“au tuh,, lagi aneh dia…” jawab Jay ragu ragu takut di Sumpel Bangku(?) ma hyde.
“he?! Lagi menstruasi kali….” Semprot Megumi membuat hyde yang lagi makan Sendal(?) maksupnya Singkong Goreng Tersedak,..
“eeeh,, bujug Dah,, babang Gaku pan Genrenya sama Kek Kita…” sahut jay yang lagi Ngorek ngorek Singkong goreng yang Nyumpel Leher Hyde pake pacul(?)
“ lu yakin lu Bertiga cowo Smua?!”
“eh? Kamsudnya?!” Jay Cengo’ gak ngerti Megumi ngomong apa?!
“ntu tuh,, yang di Samping lu.,..?”
“hyde?!” jawab jay spontan..
“iye.. siape lagi?! Dia pan siang Hyde malam Hilda....”
“Maksudnya?! Hyde Cewe mam?!”
“hehe ya, lu pikir ajeh deh,,,” jawab megumi sambil ngeles dari hadapan Hyde dan Jay..
“kurang ajar,, Emak apaan ntuh Tega bener ngatain Gue kek Begitu,,”
“Bbbugkkk”
Jay bales Dendam Nyumpel Hyde pake Jempol (?) kakinya yang abis main Comberan(?) pagi tadi.. *Author gila.. jangan Hiraukan..*
*Bruagk,,, Ah,,,, iiiittttaaaaiiiii.. huah,,.Jlegur..*
“Brengsek lu bang… huhuhuhuh. Ittaaaiii….*Duagkh,,,,*”
“ehehehe Becanda dede ku cayang,,.. “ *senyum senyum innocent*
“Haichan,,, jaychan… helep mi…. kome herrreee…”
“noh, enyak lu manggil,..”
“enyak lu juga kali bang…”
Mereka pun berjalan menuju Dapur tempat Megumi Masak Jengkol(?) semur kesukaan Hyde,..
“Ape lagi sih mamih?” Tanya jay yang jalan setengah Pincang,..
Sementara Hyde Cuma Garuk Garuk kepala Gak jelas..
“ee,,, Chotto,,, Nape kaki lu Chou?!”
“eng… “ Jay gak berani ngomong apa apa liat tampang Hyde yang udah MiripYakuza kelas Teri(?)…
“Cuma ke tiban Sendal Jepit doang tadi Mih…”
“He?! Anak Mamih yang satu ini,., masa Cuma ketiban Sendal Jepit jadi Pincang Begini jalannya?! Kawaiso ne,,,,” *ngelus ngelus Rambut pirang jay*

*Braaakkkkk…..*
*praaanggg,,,,,*

Ketiga Orang yang ada di Dapur itu pun terkaget mendengar Suara benda jatuh dari arah Ruang Tengah Rumah itu,..
“apaan tuh?!” Tanya Hyde sambil Kedap kedipin mata nya mirip Opah Jaja Miharja…
“akh.. kucingnya gaku kali…” jawab jay enteng Sambil noel noel rambut mamih Megumi,..
“apaan sih jay?! Noel NoelRambut mamih?!”
“Kaga Mih,,, abis Rambutnya Mirip Mie Keriting Cap Telor(?) hehehhe”
“ah.. baJay mah… bisa ajah,, mamih Jadi Malu…” *Senyum Senyum gaje* Sementara Hyde Cuma Heran Negliat kelakuan Emak Sama Anak dengan Wajah Mirip Kepiting(?) Rebus,..
Mereka Bertiga Pun Mendekati Asal Suara yang tadi Mereka Dengar..
“ngapain si?! “ Tanya jay Heran..
“kite mau Nyerlidikin asal Suara tadi.. Ini Sungguh Mencurigakan,, Suara itu?! Ini Sungguh Aneh Bukan?!.. hem…” *pak gaya Sinichi Kudo ala Detektive Upin dan Ipin(?)
“Kaga ada apa apa..” ucapnyaPelan…
“Do,…”
“ape?!” sahut Hyde Celingak Celinguk Gak Jelas.. Mencari Jay yang Cuma Nampak Suaranya namun Raga dan Jiwanya tak Nampak dari Pandangan Hyde,..
“Astaga Do… dodo… Hyde… Hideto Takarai… Doiha.. kame Heerrreee,…. Cepetan,,.,,Spiiiddd..spittttt….” *bahasanya Inggrisnya Ancur banget..*
hyde mendekati Jay yang menurut Pendengarannya berasal dari Kamar Gaku,..
“apaan,, Si jaaa….!!!” Kata katanya Terputus, Hyde pun Speechless, ia mendekati Gaku yang tergeletak di lantai,..
“Jay..! Ga..Gaku Ke.. Kenapa?!”
“gue Juga Gak tau Do, tiba tiba Pas gua Masuk ni Kamar Dia Udah Kek Beginih,,,” Sahut Jay yang masih trduduk Lemas di Samping Tubuh Gaku Yang Bersimbah Darah,, Dari Tangannya terus Mengalirkan Darah..
“Gaku….!!!!!!” Hyde Berlari Mendekati Gaku, Ia Seraya Memeluk Tubuh Gaku
“Gackt, Sadar Gackt,… Sadar,…” Hyde mengguncang Guncang tubuh Gaku yang Terkulai Lemas di pangkuannya,.. ia menampar nampar Pipi Gaku Yang berubah Pucat Pasi,
“Gackt?!...”
“go..gomen ne,,,,” ucap Gackt terbata bata,..
“gaku,.. Kenapa Loe Lakuin ini Heh?! Lo Gila Gackt,,., lo Gak Waras..” Hyde Berteriak Gaku memegang Tangan Hyde yang menempel di Pipinya,..
“Gomen,…” Kata kata itu terucap lagi dari mulut Gaku,..
“nggak gackt,,, jawab Pertanyaan Gue? Kenapa Lo LakuinIni?!” Bulir Bulir Bening menetes Dari pelipis Matanya, Gackt tak bergeming sama Sekali,..
“jawab Gue Gackt,.. kenapa lo Lakuin ini?!”
*Brrraaak…* Tubuh Gaku Terkulai ia tak Sadarkan Diri lagi, hyde hanya Terperangah melihat Keadaan Gaku yang berada di pangkuannya,
“Hyde?! Astaga Gaku?!”… Megumi Bergetar hebat, Tubuhnya Kini Terkulai Lemas, Anak ke duanya ia dapati Terkapar Bersimbah Darah, Wajahnya Pucat Pasi, Hyde hanya Bisa Menagis Dan Menangis, Sedangkan Megumi hanya Speechless ia tak tahu harus Seperti Apa, berbuat apa, Fikirannya Telah di Sihir oleh Darah yang bersimbah di Tubuh Gaku, membuat yang melihaatnya lemas tak berdaya,..

Hah… cape.. To Be Con akh…
kekekeke Kok Ceritanya Jadi kek Begini Yak?! Gak Nyambung banget sama Chapter 1 heheh.. Gomen ne yang Kecewa dengan Chapter 2 nya hehehe,,,,

Minggu, 07 November 2010

Stranded [FanFics]/2 End

Title                : Stranded  [FanFics]
Chapter           : 2 / End
Author             : Jayc Takarai-Khalifa Camui-Mizerable
Genre              : Romance, Angst, Friendship. *kek na gak Jelas deh,,*
Rating             : Gak Pake
Fandom           : Yesung, Lee Jace, Jang Geun Suk, ada tambahan Cast sedikit…
Pairing            : Yesung x Lee Jace, Lee Jace x Jang Geun Suk
Warning          : Siapin Tisu untuk nimpukin Author nya..

^^^^####^^^^
4 Bulan Kemudian,..

“Lee jace, Tunggu,”
“Sukkie?! Eh,, Kau?”
“aku bawakan ini untukmu,,,”
“apa ini?!” tanyanya Heran..
“hm,, nanti kita makan bersama yah,,,” jawabnya manja,,
“sudah empat Bulan, Yesung tak menampakan Dirinya lagi.. Sukkie.. Apa kau tak Mendapat kabar Darinya?!”
“Entahlah..” jawabnya Singkat..
“hm.. kemana dia? Bahkan Sekedar mengirim SMS dia tak Pernah,, dia benar benar Lupa dan mengabaikan ku sekarang,,” keluhnya
“Lupakanlah,,, ada aku disini… sudah 3 bulan kita berpacaran,, Sekarang kau Milik ku,,”
“tapi,,, Yesung kekasihku,,”
“jika memang benar dia kekasihmu,, Seharusnya da tak seperti ini padamu..”
“Sukkie.. aku,,,”.. belum Sempat Lee jace melanjutkan kata katanya Datang Sebuah Mobil Sedan menghampirinya,,
“Yesung..??” ucapnya Pelan,,
“Selamat Pagi Nona,,”
“Kepala Pelayan Kim Nam Gil?! Ada Apa?!”
“aku bias Bicara Denganmu?!”
“emp.. baiklah,, ada Keperluan Apa  Tuan Nam Gil pagi pagi Kesini?”
“aku hanya ingin memberitahu, Tuan Muda, Sudah 4 Bulan Terakhir ini terbaring di Rumah Sakit, ia Koma Sejak mengalami Koleps 4 bulan lalu, Sejak mendengar kau mempunyai Hubungan Spesial dengan Tuan Muda Sukkie, Tuan Muda jadi Sering mabuk mabukan, ia tak memikirkan lagi penyakitnya, bahkan ia tak mempunyai Semangat Hidup lagi setelah itu, tuan Muda, mengidap Penyakit Hemofilia, Sebuah Penyakit Turunan dari ayahnya, Penyakit itu menyerang Zat antibody pada Tubuh manusia, Hidupnya Tergantung Pada Suntikan Suntikan Zat antibiotic, Sekali Saja ia tak Menyuntikan Zat antibiotic, maka ia akan mengalami Koleps dan kejang Luar biasa, Bisa Di pastikan,, 2/3 kali ia tak Suntik, Hidupnya akan Berakhir,.. Penyakit Ini Jarang di temukan,,, Bahkan,, Hanya ada 100 orang di antara 100 Miliar Orang yang Mengidap Penyakit ini,,” terang Pelayan Nam Gil panjang Lebar,
 Lee jace terbelalak tak percaya,.. “Yesung,, kau?” Ucanya dalam bathin,,
“ Tuan nam Gil,.. Dimana Yesung Di Rawat?! Aku ingin menenmuinya Sekarang,,”
“baiklah,, Nona.. Mari Ku antar..”
“tunggu Sukkie.. kau juga Harus Ikut,, Yesung Sudah Empat Bulan Ini Koma, dan ..”
“Baiklah aku Ikut,,” ucap Sukkie Singkat,..

^^^###^^^
“Yesung kau? Maaf, aku baru menjengukmu Sekarang,, tapi,, aku berjanji, akan Menjenguk mu setiap hari, aku aka terus memperhatikanmu,, Yesung,, maaf, Jika aku mencintai Orang lain, Tapi,,”
“Lee jace,, aku lapar, Bisa kau belikan makanan Untukku?”
“emp.. baiklah Sukkie, tolong jaga Yesung Sebentar,,, aku juga ingin menjenguk Ibu ku..”
Sukkie tersenyum Kecut melihat keadaan Yesung yang kini seperti mayat Hidup yang terbaring tak berdaya,,
“Llihatlah yesung,, bagaimana Keadaan mu Sekarang?!” Sukkie berbicara kepada yesung,
“Orang koma Sepertimu memang tibak bisa melihat, tapi Aku yakin, jika aku berbicara, pasti kau akan mendengarnya,, benar kan yesung?!”
“satu Hal yang perlu kau Ketahui, Lee jace, kini Bukan Milikmu lagi, Sepenuhnya lee Jace adalah milikku, dan kau tahu?!,, Perlahan lahan aku akan membunuhmu,, Yesung,, semua yang kau milikki kini Telah memihak  ku,, semuanya,, tidak terkecuali Lee jace,, kekasihmu,,”
Sukkie terus berbicara kepada yesung,, tak di sangka Yesung memberikan Reaksi Luar Biasa tubuhnya kembali kejang,, matanya Hingga menyebabkan Selang Infusnya terlepas ..

^^^^#####^^^^
“Lee Dae Hae?!” wanita itu menoleh ke asal Suara yang memanggilnya,,
“Suara itu?! Sepertinya aku mengenalnya,,,”
“lee dae hae?!” skali lagi Pria itu memanggil…
“kau?! Ga.. Gakuto?!” ucapnya Gugup..
Gakuto menyunggingkan Senyumannya,,
“untuk apa kau kesini Brengsek??!!”
“cara Bicaramu Kasar sekali Istriku,,”
“aku Bukan istrimu lagi,, Kita sudah lama Berpisah,, dan aku,, tidak  pernah mempunyai Suami Seperti mu,,”
“hebat Sekali,, kalau Begitu,, aku hanya ingin Bertemu anak ku..”
“Yesung bukan lah anakmu,,,”
“hmm,, Rupanya namanya Yesung?! Dia Putra ku,, kembalikan ia padaku lee Dae hae..”
“aku Bersumpah,, tidak akan mempertemukan Yesung padamu,,”
“baiklah,,, aku Juga tidak akan mempertemukan mu dengan jang Geun Suk,, putra ku,,pewaris Grup Camui..”
“jang Geun Suk?!”
“ya,, Jang Geun Suk, adik Kembar Yesung..”
“ja,, jang geun Suk,..?!”

Di balik Pintu kamar Rawat Sukkie tak sengaja mendengar percakapan Sengit anta Gakuot dan Juga lee Dae Hae,, “Yesung?! Kembar?!:” Dalam Benaknya ia menyakan hal itu,,
“ta.tapi.. wajah kami sama sekali tidak mirip?.. ap ini yang di Sebut Ke,bar non identic?! Tapi kenapa?! Kenapa Yesung?!”
 Yesung kembali Bereaksi,, tubuhnya kejang,, seketika sukkie menghampirinya,,
“Yesung?! Yesung!..” panggil Sukkie dengan Panik,, sesaat kemudian Terdengar Bunyi
Nittt,,, nit,,, Komputer pendeteksi jantung menunjukan garis Gerutan berubah menjadi Garis Lurus… berjalan,,
“Ye.. Yesung?!”.. Sukkie mengguncang Guncang Tubuh Yesung,, namun tubuh Yesung Terkulai Lemas,, tak Berdaya
*innalillahi wa inna Ilaihi Rojiun,,,*
Jang Geun Suk menangis sesenggukan,, Kakaknya,, kaka Kembarnya Telah meninggal..
“Aku yang telah membunuhnya,, Yesung?! Maaf…”

^^^^###^^^
“Pembunuh… kau.. Pembunuh,,,” seseorang yang keluar dari Ruang kejiwaan mendekati gakuto,, seraya mengatakan kata Pembunuh yang menjuru pada Gakuto..
“apa apaan kau?! Lee,, yo won?” ucapnya bergetar…
“pembunuh,,, aaaa,,,, lepaskan,,, dia pembunuh suamiku,,,,” teriaknya Histeris ketika melihat Wajah Gakuto.. 4 orang Suster tak Mampu mencegah Pasien nya Dari Amukan nya,,,
“Pembunuh,, kau tak Pantas, Hidup,, Pergi kau ke neraka Pembunuh…”
Semua Suster menyert Wanita Gila itu masuk ke Dalam ruangannya…
lee Dae Hae Masuk ke dalam Ruang Rawat Yesung.. Di temukannya Mayat Yesung yang Tergeletak di ranjang,, Sedangkan Sukkie ia Pundung di Sudut samping ranjang Yesung..
“Siapa kau?! Tanya Wanita Separuh Baya Itu..”
Sukkie menoleh ke asal Suara itu,, dilihatnya sosok Seorang Wanita mendekatinya…
“aku,, Nyonya maafkan aku…”
“siapa kau ?”
“aku,, Ja.. jang Geun Suk..”
“jang Geun Suk?! Kau?! Putra ku..” Spontan Wanita itu memeluk Tubuh Jang Geun Suk, Jang Geun Suk tak Menjawab apa pun,. Tubuhnya Keringat Dingin,, Hujan Keringat Membasahi Daerah wajah Sukkie..
“Aku yang Telah membunuh Yesung nyonya,, ucapnya Lirih..”
“apa?!” lee dae hae melepaskan Pelukannya pada Pemuda itu,,
“katakana itu Tidak benar Geun Suk..”
“Tap.. Tapi,, Kenyataannya aku yang Telah membunuhnya,,.”
“tidak,, tidak mungkin kau pembunuhnya,, kau adik kembarnya..”
“Umma,,, Aniyo… tapi aku lah Penyebab kematiannya,,”
“Yesung?!” ucap seorang Pria melihat Keadaan Yesung Tak berdaya..
Geun Suk dan Lee Dae hae sama Sama menoleh,,
“Ayah?! Ucapnya pelan..”
“Tidak mungkin,, Tidak Mungkin Putraku meninggal Secepat itu,,,” ucapnya Lirih..
“AYah,. Maafkan aku,, aku yang telah membunuh Yesung,, maaf Ayah,,”
“Sukkie? Kau?” *paarrrr,,,,*…
“Kurang Ajar,, kenapa kau membunuh kakak mu heh?”
“Gomen ne Ayah,, aku..”
*Paaar,,,, Duagk…*
“Gakuto Hentikan,, dia Putramu..”
“Brengsek,,,,!!! Diam kau Lee Dae Hae,,” ucapnya bengis,,
*Buagk,,,* Gakuto melemparkan Bogeman mentah ke wajah Sukie..
“kenapa kau membunuh Yesung kakak mu Sukie? Jawab aku…” nada Suara Gakuto meninggi
“gomen ne ayah,, aku…”
*Braak… * Lee Jace tak dapat menopang Tubuhnya, ia tergeletak Lemas,, mendengar Sukie telah membunuh Yesung,, Gakuto Keluar dari Ruangan itu,, ia duduk di salah satu jejeran bangku Tunggu pengunjung,, ia menenggelamkan Wajahnya pada Dua telapak Tangannya,,
“semua ini Karena Dosa ku…” ucapnya sambil menitikan air mata,.
“ayah,…” suara Sukkie melemah,..
“jangan ganggu aku Sukkie,”
“Gomen ne…”
“pergi,, aku tidak ingin kau ganggu..” ucap nya pelan,,,
“Tapi ayah,,”
“Ku bilang Pergi,,!! Enyahlah lah dari hadapan ku,,,” suara gakuto meninggi,,,
“Pukulah aku ayah,, pukul aku..”
“Pergi dari hadapanku,,, atau aku akan Benar Benar menghabisi mu Brengsek…!!!” gakuto semakin beram.. Sukkie akhirnya pergi dari hadapan Gakuto…

^^^^
Pemakaman Yesung pagi itu meninggalkan banyak Tangisan bagi yang di tingglakannya… semua teman di Sekolahnya mengantar kepergiannya,, di Pemakaman itu kini hanya ada Empat Orang yang masih Setia menunggui makam itu,,
“sesungguhnya aku lah yang Telah membunuhnya secara perlahan,,” ucap Gakuto membuat Jang Geun Suk, lee Dae Hae, dan Lee Jace terbelalak,..
“Aku yang telah mewariskan penyakit Hemofilia padanya,, akulah yang telah menuntunnya menuju Ajalnya..” Ucap Gakuto membuat Sukie Terperangah..
“ap.. apa yang ayah katakan?!”
“sudah hamper 20 tahun aku mengidap penyakit ini,,’ ucapnya pelan,, lalu melanjutkan kata katanya,,
“Hebat Bukan?! Aku.. sampai Sekarang masih jauh dari maut,,, Sukkie, *Saengil Cukhae Hamnida..* maaf, aku terlambat mengucapkannya,, aku tahu, aku bukan ayah yang baik di matamu.. Tapi ketahuilah,, Ayah menghilang di setiap hari ulang Tahun mu bukan karena Ayah tak peduli padamu,, tapi melainkan,, Aku harus menjalani Cuci darah dan Suntik zat antibiotic agar aku terus bisa bertahan, maaf, Jika selama Ini ayah kasar padamu.. semata mata karena aku tidak ingin kau menghawatirkan aku,, aku Orang tua yang Egois bukan?!” Gakuto tersenyum kecut,,
sukkie Semakin terbelalak, ia tak percaya. Ayahnya menyimpan Rahasia Begitu Besar padanya,,
“ayah,,,” Air matanya menaglir Deras,,, membasahi pipinya..
Gakuto melenggang meninggalkan Pemakaman Yesung…

^^^^####^^^
Lee jace pergi berjalan jalan di Sekitar Taman untuk menghilangkan Kesedihannya karena Kematian Yesung,, di taman itu ia bertemu dengan Seorang Gembel pemint minta..
“aku hanya Punya ini,, semoga ini cukup unutk makan mu siang ini pak..” ucapnya ramah pada Pengemis itu..”
“Gamsahamnida,,” ucap pria itu Pelan,..
“kalu begitu aku Permisi,,” Lee Jace meninggalkan Pria itu namu tak lama ia melangkah Pri itu memanggilnya,,
“nona.. tunggu,,”
“kau memanggilku?”
“sepertinya aku mengenalmu?!”
“benarkaH?! Tapi,,, aku tidak Pernah bertemu dengan mu Sebelumnya,,,”
“wajahmu Mirip dengan Tuan Hwang Jun Suk..”
“kau mengenal ayah ku Tuan?!”
“Tentu Saja, Dulu kami Rekan Bisnis,, tapi,, Semuanya Hancur Gara Gara Pria Brengsek itu,,”
“ap.. apa maksud Tuan?! Bisa kau Ceritakan lebih Detail lagi?! Tuan,, maaf, Sebaiknya kita mengobrol di tempat lain Saja,,” lee jace pu mengajak pengemis itu ke Sebuah Restoran dan mereka pun Mulai membuka Pembicaraan yang tadi sempat tertunda..
“tuan,, apa yang tadi ingin kau katakana?!”
“dulu, saat kau masih Kecil.. akh,, mungkin kau mengerti apa apa Saat itu,…” Pria itu mengehentikan ucapannya, ia menyeruput Teh yang ada Di Cangkir lalu melanjutkan kata katanya,,
“Gakuto,, Pria itu benar benar Biadab,,,” ucapnya kesal..
“tuan Gakuto?! Anda Juga mengenalnya Tuan?!”
“Ayahmu., dulu adalah Sahabat Bisnis Gakuto, mereka Bersahabat melebihi Saudara.. Tapi ternyata.. Gakuto menyimpan satu Rencana Busuk pada Ayahmu, Dia Berencana menguasai Semua Saham perusahaan Ayahmu,, dan membunuhnya,, Pembunuhan Ayahmu Di Buat menyerupai Perampokan,, Gakuto Sangat Licik, bahkan ia tak Meninggalkan jejak Sedikitpun atas Pembunuhan Ayahmu, ibumu yang mengetahui Gakuto yang Membunuh ayahmu, dicekoki beberapa Butir Pil Ekstasi kedalam Mulut Ibumu,, Untunglah ia bisa di Selamatkan,, Ibumu Shock Berat hingga Menyebabkan Kejiawaannya Terganggu.. Gakuto Bukanlah manusia,, melainkan Iblis, bahkan Kebengisannya melebihi malaikat Pencabut Nyawa,,,” Pria itu menceritkan Semua yang terjadi pada Ayah Lee jace… sejenak Lee jace Berfikir..
“Lalu apa yang menyebabkan Tuan menjadi Seperti ini?” air matanya menetes tak hentinya,, Ia berulang kali menyeka air matanya namun Air mata yang jatuh tak dapat terbendung lagi,,
“dulu, aku adalah orang kepercayaan Gakuto, Gakuto gak ingin Rahasianya terbongkar, ia menyuruh beberapa Ajudannya Untuk membunuh ku, aku melarikan diri dari kejaran orang Suruhan Gakuto, hingga akhirnya aku harus menyamar Seperti ini untuk mengecoh orang Suruhan Gakuto,,, dia,, Benar Benar orang Tidak Waras, Licik, Bengis, Kejam, Biadab, *Sebutin ajah Semuanya,,,* Pllaaakkk..!! #Author Autis,,# ”
“tu- Tuan Gakuto… aku Harus menemuinya Sekarang,.,. aku harus menyeretnya ke kantor Polisi,,”
“tak perlu,, kau akan mati jika menemuinya,,”
“Tuan,. Terimakasih atas informasi mu,, aku permisi,,,” Lee jace membungkukan badannya tanda penghormatan kepada lelaki itu,,

^^^^###^^^
“Untuk apa kau dating kesini anak kecil?!” Tanya Gakuto heran akan kedatangan Lee jace,.
“Kau Pastinya Sudah Tahu maksud kedatanganku Tuan Gakuto..”
“lancang kau,,” Gakuto menodongkan Pistol ke arah Lee jace, Sukkie yang mengetahui lee jace datang ke Rumahnya Pun mencegah Gakuto yang telah Siap menembak Lee jace,,
“Ayah,, ku Mohon Hentikan,,,” ucapnya Smbil bersujud di kaki Gakuto..
“Minggir kau,, Aku tak Punya urusan dengan mu”..
“Ayah,, tolong jangan Sakiti Lee jace,, dia Wanita yang ku Cintai Ayah,, tolong,, Hentikan,, “
Gakuto terbelalak, ia menjatuhkan Pistolnya  ia Pergi berlalu meninggalkan Sukkie dan Lee jace, wajahnya Terlihat Lesu tak Berdaya..
“Sukkie,’ panggil Gadis itu,,
“Lee jace,, Kau?!” Sukkie memeluk Gadis Itu,, Seraya mengembangkan Senyuman di Wajahnya..
“Sukkie, aku tidak meninggalkan mu.. sungguh aku mencintaimu,,” ucapnya membuat Sukkie Semakin Erat memeluknya,,,
“maaf kan aku Lee Jace,” ucapnya Lirih,
“kematian Yesung adalah Sebuah Takdir, Percayalah, Yesugn akan Bahagia di Surga,,”
Lee jace semakin memeluk Tubuh Sukkie
^^^^####^^^^
“aku belikan kau Ice Cream untukmu yah,,” Tanya Sukkie pagi itu kepada Lee jace
‘hm,, aku mau yang Cokelat” ucapnya,,
“siapp…!!” ucapnya dengan Lantang..
Sukkie yang Sedang memilih Ice Cream mengehentikan aktifitasnya melihat Mobil ayahnya melaju Dengan Kencang,,
“Ayah,,??!! Lee Jace,, Awa,,,”..
*Braaakk….!!!!*
#Hahahhhaha`~#  gakuto Tertawa lepas..
“Sukkie…” Lee Jace Berteriak Memanggil nama Kekasihnya,, yang Setengah Sekarat,,
“Aku membunuh Putraku Sendiri,, Aku ayah yang biadab,,, seketika ia mendongakan Kepalanya.. keluar Dari Mobilnya,, melihat Keadaan Putranya yang kini sedang Sekarat..
“Ayah,, “ suara Sukkie Terbata Bata,,
“Sukkie…” Lee Jace Kembali Berteriak,, Seraya mengguncang Guncang Tubuh Sukkie..
Sementara Gakuto hanya tertawa MEngerikan di hadapan Anaknya seraya Menatap Lee jace dengan Tatapan Mengerikan…
Gakuto akhirnya di Penjara,, sebelumya ia menjalani masa Perawatan karena ternyata Gakuto adalah Seorang yang mempunyai Kepribadian ganda *Psikopat XD*
Lee jace Hidup dengan Ke Autisannya setelah kematian Sukkie,, ia terus berfikir bahwa Sukkie telah menjadi pendamping Hidupnya,, selamanya Cintanya Abadi,, bersama Bayangan Sukkie.

*The End,, Owari…*

*Gomen akhirnya gak karuan,, gak nyambung banget sama Genre nya,..*
*sujud Syukur dah selesai..*
*Duagk,,,, bakal di Keroyok fans Jang Geun Suk ma Yesung nih,,*
 #Kabuuuurrrrr…# *Author di Bantai papi Gackt* *ampun papi Sujud2*

;;

Bu Neng Shuo De Mi Mi ( SECRET )


Bu Neng Shuo De Mi Mi
(SECRET Original Sound Track)

leng ka fe li kai le bei dian
wo ren zhu de qing xu zai hen hou mian
pin ming xiang wan hui de cong qian
zai wo lian shang yi jiu qing xi ke jian

zui me de bu shi xia yu tian
shi ceng yu ni duo guo yu de wu yan
hui yi de hua mian
zai dang zhe qiu qian meng kai shi bu tian

ni shou ba ai jian jian fang xia hui zou geng yuan
you he bi qu gai bian yi cuo guo de shi jian
ni yong ni de zhi jian zu zhi wo shuo zai jian
xiang xiang ni zai shen bian zai wan quan shi qu zhi qian
ni shuo ba ai jian jian fang xia hui zou geng yuan
huo xu ming yun de qian zhi rang wo men yu jian
zhi rang wo men xiang lian zhe yi ji de qiu tian
piao luo hou cai fa xian zhe xing fu de sui pian
yao wo zen me jian

By :
Free Blog Templates